LEBAK – Untuk meningkatkan profesionalisme penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan, panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Lebak melaksanakan rapat kerja teknis (Rakernis) Persiapan Pengawasan Pemilu DPR, DPD, DPRD, dan Presiden dan Wakil Presiden di Bayah. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari, yakni mulai 27 – 29 November 2017.
Ketua Panwaslu Kabupaten Lebak Ade Jurkoni menyatakan, Rakernis Pemilu Legislatif dan Presiden bertujuan untuk menyosialisasikan tahapan pemilu kepada anggota panitia pengawas kecamatan (Panwascam). Jumlah peserta yang ikut sebanyak 84 orang. Mereka diberikan pemahaman tentang tahapan pemilu dan tata cara dalam menghadapi dan menyelesaikan pelanggaran yang dilakukan peserta dan penyelenggara pemilu.
Baca juga:
Penerimaan Berkas Dukungan Calon Perseorangan di KPUD Lebak Masih Sepi
Terlibat Politik Praktis, ASN di Lebak Terancam Dipecat
Bupati Akan Bagikan Ribuan Kartu Multi Trip Commuter Line
“Anggota Panwascam akan mengawal pesta demokrasi 2018 dan 2019. Karenanya, mereka harus diberi pemahaman agar siap menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi pada pelaksanaan pemilu,” jelas Ade Jurkoni kepada Orbit Banten, Selasa (28/11).
Pada Rakernis di Bayah, Ade mengingatkan kepada anggota Panwascam untuk bekerja profesional dan independen. Dirinya tidak akan mentolerir anggota Panwascam yang melakukan pelanggaran, sehingga dapat menodai pilkada 2018 dan pemilu 2019. Anggota yang tidak netral atau melakukan pelanggaran berat bakal diberikan sanksi pemecatan. Bahkan, mereka pun bisa dikenakan sanksi pidana pemilu.
“Saya optimistis, anggota Panwascam bekerja dengan baik dan mematuhi arahan dari Panwasalu dan Bawaslu Banten. Apalagi, mereka telah menandatangani fakta integritas sebagai penyelenggara pemilu,” ungkapnya.
Ketua Panwaslu Lebak mengajak kepada aparatur sipil negara (ASN) di Lebak untuk netral dan tidak ikut politik praktis. Karenanya, anggota Panwascam dan panitia pengawas lapangan (PPL) akan mengawasi ASN, peserta, dan penyelenggara pemilu di Lebak.
“Saya mengajak kepada semua elemen masyarakat untuk proaktif menyukseskan penyelenggaraan pemilu 2019,” tukasnya.(Alvin)
