GMNI Desak Pemda Lebak Perbaiki Akses ke Wisata Baduy

GMNI bersama Masyarakat Kecamatan Leuwidamar dan Cimarga melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Pemda Lebak. (Foto:Alvin).

LEBAK – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia bersama masyarakat Kecamatan Leuwidamar dan Cimarga menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Lebak, Senin (12/2).

GMNI menuntut Pemda Lebak agar segera memperbaiki jalan dan insfrastuktur yang dinilai tidak memadai. selain itu GMNI juga mengingatkan Pemda Lebak agar memperbaiki drainase dan menertibkan kendaraan bertonase tinggi.

“Segera perbaiki insfrastruktur jalan, karena jalan yang tidak memadai menyebabkan banyaknya hambatan yang mengakibatkan terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi,” ujar David Alfaridzi dalam orasinya.

“Jalan yang tidak memadai juga menyebabkan potensi terjadinya kecelakaan semakin besar. Jalan tersebut juga merupakan akses menuju destinasi pariwisata Suku Budaya Baduy yang menjadi ikon Kabupaten Lebak,” tuturnya menambahkan.

Diakhir, Dalam orasinya, David menyampaikan bahwa Pemerintah Pusat mengimbau untuk melakukan pembangunan insfrastuktur yang merata karena pembangunan insfrastuktur merupakan langkah pertama meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

“Kemudian daripada itu, Pemerintah Pusat pun menghimbau untuk melakukan pembangunan insfrastuktur yang merata, karena mau bagaimana pun pembangunan insfrastuktur ini sebagai langkah utama untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tukasnya. (Alvin).