Diguyur Hujan Deras, Jalan Nasional di Cilograng Longsor

LEBAK – Ruas Jalan Bayah-Cibareno KM 26 di Kampung Gunung Batu dan KM 27 di Pasir Bungur, Desa Pasir Bungur, Kecamatan Cilograng, diterjang longsor, Jumat (10/11) sekira pukul 16.30. Sebagian badan jalan tertimbun material longsor, sehingga arus lalu lintas dari Cibareno ke Bayah dan sebaliknya terganggu.
“Kemarin longsor menimpa rumah warga dan sekarang ini menutupi akses jalan Bayah-Cibareno. Sebelum longsor, hujan deras menguyur wilayah Cilograng dan sekitarnya,” kata Rustandi, Kepala Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng.
Masyarakat di sekitar lokasi membersihkan material yang menutupi sebagian badan jalan nasional tersebut. Bahkan, Camat Cilograng ikut memantau proses pembersihan material longsoran dari jalan raya.
“Masyarakat yang melintas tampak hati-hati dan memperlambat laju kendaraannya ketika melintasi lokasi jalan longsor. Kondisi jalan yang berlumpur licin,” jelasnya.
Camat Cilograng Edi Sunaedi membenarkan, telah terjadi longsor di ruas jalan nasional di Cilograng. Secara geografis wilayah Cilograng merupakan dataran tinggi, sehingga dari segi kebencanaan termasuk daerah rawan bencana. Dalam satu pekan, sudah dua kali terjadi bencana longsor. Pertama, di Kampung Cikeusik, Desa Cikatomas. Longsor merusak rumah milik Cahyadi.
“Rumahnya rusak akibat tertimpa tanah longsor. Hari ini (kemarin) longsor kembali terjadi, kali ini menutup akses jalan, merusak lahan pertanian, dan mengancam rumah warga dengan titik longsor tersebar di dua desa, yaitu Desa Pasir Bungur dan Desa Cijengkol,” katanya.(Ali)